Sabtu, 28 Februari 2015

Persembahan Terindah Untukmu Sahabat



Halo, adik ! Nama kakak Budi. Sekarang kakak sedang kuliah di Semarang. Nama kamu siapa ? Udah kelas berapa nih ? Adikku sayang, melalui surat ini kakak ingin berbagi pengalaman kakak dengan salah seorang sahabat kakak, Natalia namanya. Kebetulan sahabat kakak adalah anak berkebutuhan khusus, sehari-harinya dia menggunakan kursi roda.
Adikku sayang, bulan Desember lalu kakak memenangkan sebuah kompetisi menulis, dimana dalam kompetisi itu kakak diundang ke Jakarta untuk mengisi talkshow bersama kakak Choky Sitohang. Tulisan kakak menceritakan tentang perjuangan Kak Natalia dalam bersekolah. Perjuangan kak Natalia sangatlah luar biasa, di tengah keterbatasannya dia masih semangat untuk menggapai cita-citanya menjadi seorang penerjemah. Lika-liku ketika Kak Natalia harus digendong ayahnya dari lantai kelas dasar menuju ruang kelasnya di lantai 3, setiap hari dik. Kursi roda kak Natalia kondisinya sudah usang, rodanya sudah mengelupas, untuk itu diperlukan pengganti. Berangkat dari alasan itu membuat kakak mengikuti kompetisi lomba menulis tersebut, kebetulan sekali hadiahnya dapat diwujudkan sesuai dengan keinginan kakak. Satu keinginan kakak yakni sebuah kursi roda elektrik untuk.
Tulisan yang kakak buat mampu membius para dewan juri dik, penyelenggara mengabarkan kalau kakak menjadi pemenang dan akan diundang ke Jakarta. Kakak senang sekali, seketika itu pun penyelenggara meminta kakak untuk mengajak kak Natalia turut serta ke Jakarta.  Ku kabarkan berita gembira ini pada ayah kak Natalia, kebetulan kak Natalia tidak mengetahui kalau aku mengikuti kompetisi lomba ini. Setelah semua izin beres, kakak, kak Natalia, dan ayah berangkat ke Jakarta. Kakak berencana ingin membuat sebuah kejutan untuk dirinya.
Ini adalah kali pertama bagi kak Natalia dan ayahnya pergi ke Jakarta menggunakan pesawat. Pancaran kebahagiaan tergambar jelas dari raut wajah kak Natalia. Pertama kalinya naik pesawat membuat kak Natalia sedikit grogi. Sesampainya di Jakarta kami dijemput untuk diantar ke hotel. Tiga mimpi kak Natalia berhasil kakak wujudkan yakni : makan mie ramen, naik pesawat dan menginap di hotel bersama, Alhamdulillah !

Pagi harinya, aku dan kak Natalia diwawancarai tentang kisah persahabatan kami oleh kak Choky Sitohang. Di sela-sela acara tersebut, kejutan sebuah kursi roda elektrik ku persembahkan untuk kak Natalia. Tak kuasa tangisan air mata ini menetes. Bahagianya kakak telah berhasil mewujudkan satu mimpi kak Natalia, sebuah kursi roda baru. Adikku, berbagi indah bukan ? Di tengah keterbatasan kak Natalia, dia masih memiliki semangat untuk meraih cita-citanya. Bagaimana dengan adik sendiri ? Ayo semangat, percayalah pada mimpi-mimpi adik, berbagi untuk sesama yang membutuhkan. Always smiling to inspire others.

2 komentar: