Natalia Hersaniati
sahabatku yang kini menjadi mahasiswa jurusan Sastra Inggris, Fakultas Bahasa
dan Seni, Universitas Negeri Semarang merupakan sahabatku yang luar biasa. Di
tengah keterbatasan fisik yang disandangnya masih ada semangat untuk meraih
cita-cita. "Kekuranganku, sudah kutimbun dengan semangat Ayahku. .
Kekuranganku, akan kukalahkan, kubuktikan menjadi penerjemah. . menghamburkanku
supaya terbang. Agar semua dunia tahu. Bahwa aku ada. Ia tak mengurungku",
itulah petikan semangat Natalia. Setiap hari Natalia berangkat dari rumahnya di
Jalan Kenangkan, RT. 01/RW. 07 Kel. Bergas Kidul, Kec. Bergas, Kab. Semarang
menggunakan mobil yang sengaja disewa ayahnya untuk keperluan mengantar dirinya
kuliah. Awalnya, Natalia adalah gadis normal seperti umumnya. Namun, ketika
umur 15 bulan dia terkena panas tinggi. Setelah dibawa ke puskesmas terdekat,
dokter mendiagnosis Natalia terkena polip sehingga beberapa sarafnya tidak
berfungsi optimal. Ayahnya, Herlambang Pambudi merupakan sosok paling setia
yang menemani Natalia pergi ke kampus. Beliau rela mendorong kursi roda Natalia
dan tak sungkan menggendong dirinya ketika Natalia harus berkuliah di lantai 3,
Sang Ayah dengan rela mengangkatnya dari kursi roda sebelum menggendongnya naik
ke lantai 3. Setelah itu, Natalia dikembalikan lagi ke kursi roda. Sang ayah
rela mengorbankan apapun asalkan Natalia dapat menyelesaikan studinya di Unnes
sampai akhir. Kursi roda Natalia kini sudah usang kondisinya. Ayahnya sudah
berulang kali merombak kursi roda yang dipakai Natalia agar sesuai dengan
kondisi dirinya. Untuk itu saya berharap agar diwujudkan Natalia diberikan
kursi roda baru untuk keperluan kuliah. Kalau bisa kursi roda tersebut
dilengkapi tombol elektrik yang dapat mempermudah Natalia berjalan, jadi tak
perlu bersusah-susah Ayahnya medorong. Ayahnya pun dapat fokus bekerja, karena
begitu luar biasa pengorbanan yang dilakukan Ayahnya untuk dirinya. Ayahnya
rela bekerja mengambil kerja dari jam 3 sore sampai jam 4 pagi agar paginya
dapat menemani Natalia kuliah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar