Menemukan sahabat baru,
Libna namanya. Libna merupakan penyandang tunarungu (deaf). Minggu kemarin, dia
mengajarkan ku alfabet bahasa isyarat Indonesia dengan sabar. Ku akui saat itu,
aku selalu terbalik mempraktekkan huruf "S" . Tanganku selalu
salah, tetapi sekarang sudah bisa kok, Lis. Usut punya usut nih, bahasa isyarat
itu penting dipelajari oleh orang normal seperti kita. Mengapa demikian ? Ya,
dalam berkomunikasi kaum tunarungu tak bisa selamanya menggunakan komunikasi oral.
Libna terima kasih atas pelajaran yg kamu berikan kemarin. Harapanku, kita akan
terus bersahabat karena aku banyak belajar darimu.
Libna sedang
mengajarkan Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar